Rabu, 07 Mei 2014

Cara Kerja Sistem AC Pada Mobil Anda

Bengkel spesialis AC Mobil kalimalang

"Maestro AC"
Jl. Raya Kincan No. 3 Jakarta timur. telp. 021-941 46 762 / 0858 8811 3437






Maestro AC adalah bengkel Spesialis AC dan kaki-2 mobil, berpengalaman mengatasi bermacam masalah pada AC mobil anda. di tangani langsung oleh Pak Yudhi ex montir ac mazda & team yang sangat berpengalaman selama 20 thn dan Pak Yudhi juga menerima service ac mobil merk lain spt: mbl jepang, korea, dan eropa.

Penting untuk mengenal tanda-tanda AC mobil anda bermasalah  karena jika tidak di tangani sedini mungkin akan mengakibatkan masalah AC mobil anda akan bertambah banyak. Perawatan AC mobil anda penting, sehingga mudah diketahui sedini mungkin kerusakan pada salah satu komponen pada sirkulasi AC mobil menyebabkan AC tidak dingin. Pada tulisan kali ini saya akan merincikan beberapa komponen pada sirkulasi AC & jenis kerusakan yang sering terjadi.

Prinsip dari sistem kerja AC mobil terdiri dari beberapa komponen dan dibagi menjadi dua bagian, yaitu bagian yang berfungsi menaikkan dan menurunkan tekanan. Dengan kedua komponen tersebut maka proses penguapan dan penyerapan panas dapat berlangsung dengan baik. Saat AC mobil dinyalakan, mengakibatkan udara  di dalam kabin mobil anda bergerak dan bersikulasi secara terus menerus melalui evaporator dengan bantuan blower kabin lalu udara panas dalam kabin diserap oleh Evaporator dan diembuskan kembali oleh Blower dalam bentuk udara dingin. Agar suhu dalam kabin selalu dalam kondisi ideal, dipasanglah pengatur suhu atau yang dikenal dengan nama thermostat. Prinsip sistem kerjanya, proses pendinginan Ac terbagi menjadi 3 bagian, yaitu sistem sirkulasi udara, sistem sirkulasi refrigerant, dan sistem kelistrikan.


Evaporator 

Fungsinya untuk mengubah cairan freon menjadi gas dingin. disiinilah proses pendinginan cairan freon berlangsung. Kebocoran akibat kotoran yang menumpuk bisa mengakibatkan korosi/keropos.

Evaporator harus sering dibersihkan agar tidak korosi...

Thermostat 

Adalah komponen yang tugasnya untuk menyalurkan daya listrik ke kompresor secara otomatis. Sensor di Thermostat akan mendeteksi suhu di evaporator sesuai settingan. Seandainya thermostat dalam keadaan rusak, maka evaporator bisa membeku karena pemutus arus listrik tidak berfungsi. Kerusakan pada alat ini ditandai dengan keluarnya asap dari kisi2 AC serta adanya tetesan air seperti embun yang menetes dari evaporator.

Receiver (Filter Dryer)

Adalah Komponen ini sering digunakan pada AC mobil yang menggunakan katup ekspansi termostatik untuk menurunkan tekanan refrigerant. Komponen ini letaknya di antara kondensor dan evaporator sebelum katup ekspansi. Di dalam drier terdapat saringan dan pengering yang berfungsi menyerap kotoran dan air yang terbawa bersirkulasi bersama refrigerant. Filter terletak pada saluran keluar receiver bagian dalam. Filter ini terbuat dari kasa tembaga dan fungsinya untuk menyaring kotoran agar tidak masuk ke katup ekspansi. Pada bagian atas receiver terdapat sight glass berfungsi untuk mengetahui kondisi refrigerant dalam system AC. Di dalam dryer berisi desiccant (zat yang dapat menyerap uap air) yang berupa silicagel untuk penggunaan R-12 dan zeolit untuk penggunaan R-134a.

Receiver atau drier merupakan tempat penyimpanan sementara refrigerant setelah dicairkan oleh kondensor dan sebelum masuk ke katup ekspansi. Fungsi lainnya adalah sebagai penyaring kotoran dalam system sirkulasi AC. Receiver juga berfungsi memisahkan kadar air dan kotoran yang terbawa saat bersirkulasi bersama refrigerant.


Expansion Valve / Katup Ekspansi 

Berfungsi untuk menyemprot cairan freon dari dryer ke evaporator dengan temperatur dan tekanan yang rendah. Perlu anda ketahui bahwa katup ekspansi bisa rusak jika dryer juga rusak, dan kemungkinan besar bisa merembet ke evaporator yang ikut terkena kotoran.



Kondensor
Tugas komponen ini adalah untuk mengubah freon menjadi cairan yang bertekanan tinggi dan bertemperatur tinggi. Bila terjadi kebocoran, kotoran debu dan kotoran lain juga bisa merusak komponen ini.

Kipas Kondensor 
Tugas dari kipas kondensor ini sebagai pendingin kondensor karena refrigerant di dalamnya yang panas. Kipas ini biasanya menyatu dengan kipas pendingin mesin. Ciri kerusakan yang timbul biasanya putaran kipas lemah penyebabnya bisa karena sistem kelistrikan AC atau motor listriknya sudah lemah.

Kompresor
Fungsi dari Kompresor adalah untuk menekan cairan freon ke kondensor. Penyebab Kompresor rusak karena umur misalnya kebocoran, magnet sudah lemah & berkurangnya oli dalam kompresor. Apabila terjadi kerusakan biasanya akan terdengar suara berisik saat AC dinyalakan.

Pemakaian mobil yang cukup tinggi setiap harinya memerlukan perawatan AC setiap 6 bulan sekali. Kalo pemakaiannya normal2 saja / jarak dekat bisa setahun sekali atau tiap 12.000 KM. Montir AC mobil biasanya melakukan pengecekan pada dryer, jumlah freon, kebocoran pipa2 hingga pembersihan evaporator dari kotoran2. Untuk biaya service AC tergantung dari jenis mobil & tipe AC (single ato double blower). Karena untuk mobil Eropa tarifnya lebih mahal karena risikonya lebih tinggi serta rumit. 



Maestro AC - Bengkel Spesialis AC Recomended untuk semua jenis mobil baik Eropa, Jepang atau Korea.